SBT, Kilaskota.com —Ambruknya jembatan Wai Mer di Kecamatan Teluk Waru Kabupaten Seram Bagian Timur mulai ditangani. Hal ini diungkapkan oleh Kasatker II BPJN Maluku, Toce Leuwol saat dikonfirmasi media ini Via WhatsAppnya pada Kamis (27/2/2025
Menurut Toce, pihaknya mulai melakukan penangan cepat sehingga mulai membuka akses dengan kategori lintasan basa, sehingga pihaknya dapat menyiapkan material untuk pembuatan jembatan darurat.
“Sementara pembuat akses jalan lewat lintasan basa sambil persiapan bahan utk pembuata jembatan darurat,” Kata Toce
Ketika ditanya terkait dengan waktu penyiapan darurat, dirinya menjelaskan untuk pembuatan jembatan darurat diusahakan secepatnya sehingga akses transportasi pada ruasa jalan Bula-Masiwang ini dapat kembali normal.
“Diusahakan secepatnya, sehingga akses transportasi bisa kembali normal,” Jawab Toce
Sebelumnya diberitakan Kilaskota.com pasca robohnya jembatan tersebut, Bupati SBT Periode 2025-2030, Fachri Husni Alkatiry sementara mengikuti kegiatan Retreat kepala daerah di akademi militer Magelang, namun setelah memdapatkan informasi tersebut dirinya langsung berkomunikasi dengan Balai Pelaksana Jalan dan Jembatan Nasional (BPJN) wilayah Maluku sehingga ada langkah-langka perbaikan darurat yang diambil pihak BPJN, agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat.
Jembatan yang dibangun oleh Dinas PUPR SBT namun, saat ini telah diambil alih oleh BPJN Maluku, karena masuk jalan startegis nasional, sehingga BPJN Maluku diharapkan untuk melakukan penanganan cepat agar jembatan tersebut dapat difungsikan kembali, sehingga memudahkan masyarakat untuk beraktifitas baik dari bula maupun menuju bula.(KK-01)
Discussion about this post